11 Juli 2012

Siapakah Kandidat Presma Yang Akan Saya Pilih

Memang kita suka bimbang memilih antara dua pilihan. Yah salah satunya milih Presma. Pemilihan Presiden Mahasiswa BEM PTIQ Jakarta yang sudah masuk masa kampanye.
Dua kandidat diusung oleh dua organisasi PMII dan HMI. PMII mengusung Abi dan Dikdik, sedang HMI mengusung Abdil dan Farid. Yang menjadi masalah adalah dua-duanya saya kenal dan cukup dekat.

Bang Abdil adalah senior saya di HMI, dan Dikdik adalah Senior saya di Orda KOMPPAQ (Paguyuban Mahasiswa Jawa Barat). Tapi jangan dibudayakan yang namanya KKN, salah satunya Nepotisme. Memilih berdasarkan kedekatan, karena dari background yang sama bukan kah Nepotisme juga bukan?

Kecuali kalau dia memang pantas menjadi pemimpin. Nah gimana bisa tahu dia pantas jadi pemimpin, mungkin salah satunya dengan Debat Kandidat yang akan dilaksanakan hari kamis besok. Mungkin dari jawaban jawaban mereka bisa kita analisa, siapa yang memang pantas jadi pemimpin di BEM priode 2012-2013.

Jadi gakan galau gini lagi, hehehehehe. Yang jelas ini bukan perebutan kekuasaan yah :D

Related Posts:

  • Bukber Angkatan 8Berawal dari keinginan pribadi buat ngadain acara kumpul kecil-kecilan. Buka bareng sama anak-anak aliyah dulu. Ya buat yang mau ikut aja, gak masalah… Read More
  • Milan Glorie 2013 Pergi ke Sansiro menonton A.C. Milan berlaga pasti menjadi impian banyak milanisti, termasuk saya sendiri. Melihat idola berlaga, dengan atfosmfer … Read More
  • Baca Manga di Tablet (Spesial Post) (Tutorial)Assalamualaikum :) hahaha udah lama gak ngeblog, akhir-akhir ini memang males gak tau kenapa tapi sekarang bukan cerita atau surhat Mungkin problem i… Read More
  • Antara Skintone WPAP dan Perasaanku Memang belum begitu lama saya kendal dengan WPAP. Tepatnya satu bulan yang lalu, akhir desember. Perkenalan itu dimulai ketika saya menemukan akun … Read More
  • ke Pare (lagi) Halo Pare, Lama gak ketemu, hmm udah 8 tahun aja yah setelah demam berdarah memisahkan kita. Sekarang baru tahu kalo tahun 2008-2009 itu db memang l… Read More

0 komentar:

Posting Komentar